Rabu, 20 April 2011

Antropologi budaya

Antropologi budaya mempelajari kebudayaan berbagai bangsa di dunia serta perubahannya. Kebudayaan yang dipelajari tidak hanya kebudayaan manusia yang masih hidup tetapi juga kebudayaan dari manusia yang sudah mati.

Manusia dengan akalnya menciptakan kebudayaan untuk melindungi diri dan memenuhi berbagai kebutuhan hidupnya. Manusia melindungi diri dari cuaca dengan membuat baju, rumah, dan berbagai senjata untuk melindungi diri dari binatang buas serta musuh. Melalui kebudayaan pula, manusia memanfaatkan alam untuk memenuhi kebutuhan makan, pakaian, obat-obatan, perumahan, dan kebutuhan lainnya. Antropologi budaya mempelajari seluruh cara hidup manusia di berbagai tempat di dunia.

Manusia adalah makhluk sosial. Dalam melakukan hubungan dengan individu lain atau dengan kelompok lain, manusia mempergunakan budaya, seperti bahasa, sopan santun, dan adat istiadat tertentu. Dengan demikian, tercipta tata pergaulan yang harmonis dan saling bekerjasama. Manusia mempunyai kemampuan untuk belajar, baik secara langsung maupun belajar dengan cara meniru. Karena kemampuan itu, kebudayaan pun senantiasa berkembang.

Mengingat lingkungan alam dan sosial manusia berbeda satu sama lain, kebudayaan pun berbeda antara satu kelompok masyarakat dengan kelompok masyarakat lainnya. Antropologi budaya mempelajari keanekaragaman budaya manusia tersebut. Ahli antropologi budaya senantiasa bertanya bagaimana cara hidup suatu masyarakat, dan hubungan manusia dengan alat serta struktur fisiknya dalam memanfaatkan alam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar